Pengaruh Surat Tagihan Pajak dan Sanksi Perpajakan Terhadap Wajib Pajak Badan Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Bojonagara

Tujuan penulis melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menguji pengaruh Surat Tagihan Pajak (STP) dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Bojonagara baik secara parsial maupun simultan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dan verifikatif. Sedangkan teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah kuesioner dengan responden berjumlah 40 pegawai pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Bojonagara. Pengujian statistik yang digunakan adalah Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Uji Asumsi Klasik. Analisis Koefisien Korelasi, Analisis Regresi Linear Berganda, Dan Analisis Koefisien Determinasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh secara parsial antara Surat Tagihan Pajak (X1) terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Y) sebesar 0.585 atau 58,5% Pengaruh secara parsial antara Sanksi Perpajakan (X2) terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Y) sebesar 0,136 atau 13.6% Regresi linear berganda diketahui Y = 12,299 + 0,575X1 + 0,159X2, dan pengaruh secara simultan Surat Tagihan Pajak (STP) (X1) dan Sanksi Perpajakan (X2) terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan (Y) dilihat dari koefisien determinasi (R2) menunjukan besarnya pengaruh sebesar 0,721 atau 72,1% dan sisanya 27,9% dipengaruhi oleh faktor lainnya yang tidak peneliti teliti dalam penelitian ini.