Pengaruh Implementasi Sistem E-Filing Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Penyampaian SPT Tahunan (Studi Kasus Wajib Pajak Di PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Bandung Utara)

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, dengan 2 pendekatan yaitu pendekatan analisis deskriptif dan analisis verifikatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dengan cara menyebarkan kuesioner kepada 105 orang responden pada wajib pajak orang pribadi di PT PLN (Persero) ULP Bandung Utara. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data korelasi pearson moment, analisis regresi linier sederhana dan teknik analisis koefisien determinasi dalam operasionalnya menggunakan bantuan Excel dan IBM SPSS Statistics 25. Hasil penelitian wajib pajak orang pribadi di PT PLN (Persero) ULP Bandung Utara ini menunjukan bahwa, untuk implementasi sistem e-Filing berada dalam kategori cukup baik dengan skor rata-rata 3.40, sedangkan kepatuhan wajib pajak orang pribadi dalam penyampaian SPT Tahunan 3.40 hasil dari perhitungan variabel bebas (X) yaitu implementasi sistem e-Filing dan variabel terikat (Y) yaitu kepatuhan wajib pajak orang pribadi dalam penyampaian SPT tahunan. Implementasi sistem e-Filing dan kepatuhan wajib pajak orang pribadi dalam penyampaian SPT tahunan mempunyai korelasi sangat kuat, hal ini dilihat dari hasil perhitungan koefisien korelasi yang mempunyai nilai r=0.803, berdasarkan olah data melalui regresi linier sederhana diketahui Y= 16.402 + 0.675X dan koefisien determinasi (r) yang dinyatakan dalam persentase menggambarkan besarnya pengaruh implementasi sistem e-Filing terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi dalam penyampaian SPT tahunan adalah sebesar 64.4% dan sisanya adalah sebesar 35.6% dipengaruhi oleh faktor lainnya yang tidak diteliti.